Agustus 2015 - Raison D'être
Hari ini 14 Agustus 2015, pukul 05.00 pagi saya mulai terbangun dari tidur lelap dan bergegas untuk melaksanakan sholat Subuh. Selesai sholat Subuh, saya langsung mandi. Setelah itu saya pun mencari sarapan dan persiapan berangkat untuk menuju ke Semarang yang nantinya saya akan menuju Jepara dan kemudian ke Karimunjawa sesuai jadawal trip yang saya ikuti.

Pukul 08.30 bus saya pun mulai berangkat dari terminal Cicaheum Bandung menuju Cirebon. Sekitar pukul 12.30 saya telah sampai di terminal Harjamukti dan saya sholat terlebih dahulu sebelum melanjutkan perjalanan menju Semarang. Pukul 13.00 lewat akhirnya bus saya menuju Semarang pun berangkat. Di tengah perjalanan menuju Semarang saya mendapatkan pesan di handphone saya dari trip yang saya ikuti bahwa trip dibatalkan karena ombak besar sehingga kapal tidak berangkat menuju Karimunjawa. Dalam batin, saya pun merasa kecewa karena tidak jadi ke Karimunjawa padahal saya sudah sangat mengidam-idamkan sekali dari beberapa bulan yang lalu dan saya pun sempat merasa percuma saya melakukan perjalanan ini. Untungnya 3 hari sebelumnya dari pihak trip yang saya ikuti telah mengabarkan kemungkinan trip akan dibatalkan sehingga saya dapat memberitahu teman saya Arul yang berada di Semarang untuk menumpang di rumahnya.

Cukup lama perjalanan saya menuju Semarang, sekitar 7 jam lebih karena terkena macet juga di daerah Batang. Akhirnya pukul 21.00 saya sampai di terminal Terboyo Semarang dan menunggu dijemput Arul sekitar 15 menitan. Saya pun akhirnya diajak kerumah teman Arul. Sampai dirumah Arul berjumpa sebentar dengan orang tua nya kemudian saya mandi dan diajak keluar untuk nongkrong dengan Arul dan teman-temannya. Sembari ngobrol-ngobrol, saya mengirim pesan kepada teman SMA saya yang kuliah di Semarang untuk menanyakan keberadaanya, namun teman saya ternyata masih liburan dirumah. Saya pun berpikir lagi kemana saya akan pergi untuk keesokan harinya karena saya juga merasa sungkan kalau menginap dirumah Arul untuk beberapa hari. Akhirnya saya pun terpikirkan untuk main ke tempat teman SMA saya yang ada di Yogya karena teman SMA saya yang di Yogya kontrak sehingga saya berpikir dapat menginap disana untuk beberapa hari. Saya pun mengirim pesan ke teman saya Wisnu untuk bertanya dan ternyata di kontrakan di Yogya masih banyak teman-teman yang lain dan akhirnya saya memutuskan untuk berangkat keesokan harinya. Tak terasa saya nongkrong dengan Arul dan teman-temannya cukup lama dan waktu menunjukkan pukul 01.30 dini hari. Saya pun dan Arulakhirnya pulang menuju ke rumah Arul. Sampai d rumah Arul, mata saya sudah mulai berat dan saya langsung menuju ke mimpi indah saya.

Pukul 10.00 pagi saya pun terbangun dari mimpi indah saya. Kemudian saya sarapan dengan Arul dan kemudian menontoon televisi. Pukul 13.00 siang, ibu Arul pulang dan kemudian membelikan makan siang untuk kami. Kami pun makan siang bersama denga kedua orang tua Arul. Selesai makan siang, saya dan Arul melanjutkan menonton televisi. Hingga waktu menunjukka pukul 15.00 sore, saya langsung sholat Ashar dan berkemas untuk pergi ke Yogya. Selesai berkemas, saya berpamitan dengan orang tua Arul kemudian saya langsung diantar Arul menuju terminal Terboyo Semarang untuk naik bus jurusan Yogya disana.

Pukul 16.00 lewat bus saya menuju Yogya berangkat. Di dalam bus saya termenung dan berpikir, "Jalan-jalan tidak harus ke tempat wisata kok, pergi berkunjung ke tempat-tempat teman juga jalan-jalan kok namanya". Akhirnya kata-kata itupun saya jadikan sebagai status di Path. Di tengah perjalanan ada penumpang seorang ibu-ibu yang kemudian duduk disamping saya. Kami berdua mengobrol terus sepanjang perjalanan kami dan si ibu pun bercerita mulai dari tempat-tempat wisata di daerah Semarang, cerita tentang anaknya hingga memberi nasihat-nasihat pada saya. Yang jelas kami berdua ngobrol banyak.

Sekitar pukul 19.00 bus yang saya naiki sampai di Magelang dan semua penumpang bus yang saya naiki termasuk saya harus pindah bus. Kemudian pukul 20.30 saya telah sampai di Yogya dan saya turun di terminal Jombor karena Wisnu telah menunggu saya disana. Sampai di kontrakan teman-teman langsung berjumpa dengan teman-teman yang lain seperti Sirot, Faiq, Hanum, Saka, WIldan dan yang lain lagi.

Dikontrakan teman-teman pun saya tidak tidur dan mengobrol-ngobrol bersama hingga tengah malam. Kebetulan Sirot dan Faiq telah berencana menuju pantai Nglambor dan kebetulan saya yang sebelumnya gagal berencana pergi ke Karimunjawa, akhirnya saya pun diajak oleh mereka.

Kami mengobrol sangat lama hingga akhirnya telah berganti hari dan waktu menunjukkan pukul 03.00 dini hari. Kami pun berkemas sejenak untuk mempersiapkan keperluan yang akan dibawa. pukul 03.30 kami pun berangkat menuju pantai Nglambor berlima yaitu Sirot, Hanum, Faiq dan pacarnya Bella, dan saya sendiri. Kami berangkat menggunakan 3 motor. Sirot dengan Hanum, Faiq dengan Bella, dan saya pun sendiri. Formasi ini sama dengan ketika saya bersama dengan teman-teman kontrakan saya menuju Pantai Santolo.

Perjalanan menuju pantai Nglambor kurang lebih 2 setengah jam dari kontrakan teman-teman saya. Sekitar pukul 06.00 kami sudah tiba ditempat  masuk pantai Nglambor dan mestinya kami harus membayar. Namun, dalam perjalanan menuju pantai Nglambor kebetulan kami diperjalanan bareng dengan rombongan yang akan menuju pantai Nglambor. Ketika rombongan tersebut berhenti ditempat pembayaran karcis, Sirot mendahului rombongan dan berhenti sekitar jarak 10 meteran di depan rombongan dan saya pun dengan Faiq menghampiri Sirot. Kami pun berunding sebentar.

Kata Sirot, "Piye iki Iq, langsung ae ta? gak usah bayar?".
Kata Faiq," Yo wis, langsung ae wis ben dibayari wong-wong rombongan iku".
Saya pun tertawa, "Hahaha..". "Aku melu ae wis", kata saya.
Maksud dari percakapan yang kami rundingkan kurang lebih, kita langsung saja tidak usah bayar.
Akhirnya kami langsung saja meninggalkan rombongan yang tadi sedang membayar karcis masuk kawasan pantai Nglambor dan kami pun akhirnya tidak membayar. Dalam batin saya, "Wah, emang dasr kelakuan anak-anak ini, haha".

Kami pun tiba di pantai Nglambor dan keadaan pantai sudah cukup ramai tapi masih belum terlalu padat pengunjung. Sebelum bermain air, kami sarapan dahulu dan ngopi-ngopi untuk menyegarkan badan. Selesai ngopi dan sarapan, kami menuju tempat persewaan alat snorkling dan ternyata kami harus menunggu sampai jam 12.00 siang menunggu ombak agak surut dan juga kami harus mengantri karena sudah ada yang memesan terlebih dahulu sebelumnya. Kami pun akhirnya harus bersabar menunggu hingga siang. Sembari menunggu siang, kami terlebih dahulu bermain air laut dahulu untuk basah-basahan.

3 jam lamanya kami bermain air akhirnya pukul 11.00 giliran kami dipanggil juga tanpa perlu menunggu hingga pukul 12.00 siang. Dan sekarang akhirnya kami ber snorkling ria setelah bersabar cukup lama. Penantian kami yang cukup lama akhirnya merasa terbayarkan ketika kami ber snorkling. Kami berlima ber snorkling didampingi oleh 1 instruktur yang nantinya akan memfoto kami ketika ber snorkling. Ternyata indah juga pemandangan bawah laut di pantai Nglambor ini, walapun air nya agak tidak bening. "Mungkin karena masih di tepi pantai kali ya?!?", pikirku. Tapi tidak masalah lah, yang jelas pemandangan ikan dan trumbu karang yang kami lihat cukup indah dan bagus. Kami juga sempat melihat bulu babi dan juga ular laut, namun sayang kami tidak dapat mengambil gambarnya karena kami tidak mempunyai kamera tahan air.

Faiq, Bella, Wawan (saya sendiri), Hanum, Sirot


Sirot, Hanum, Wawan(saya sendiri)

Faiq, Bella












            Wawan(saya sendiri)                                                                                                               Hanum











                         Sirot                                                                                                                                    Faiq
Bella

Kurang lebih setengah jam kami ber snorkling menikmati keindahan bawah laut pantai Nglambor, kami pun akhirnya mulai lelah juga. Padahal jatah untuk ber snorkling 1 jam, namun kami sudah mulai lelah mungkin juga karena kami belum ada yang tidur semalaman jadinya cepat lelah. Selasai snorkling kami langsung membilas diri, pukul 13.30 kami meninggalkan pantai Nglambor.

Pukul 17.00 sore akhirnya kami sampai kembali dengan selamat dikontrakan dengan badan yang capek dan mata yang berasa pedih. Lusa, saya langsung balik lagi menuju Bandung dan saya diantar oleh Sirot, Akbar, Widan, dan Wisnu ke terminal Giwangan.
"Thanks for all arek Jogja"


     Quote by Me:
  • "Janngan berpikir jalan-jalan itu hanya ke tempat wisata"
  • "Tidak ada sebuah perjalanan yang percuma"
Copyright © 2012 Campuranz Blogger Templates